Konversi EER Diagram menjadi Script MySql di MySQL Workbench

Langkah pertama dalam pembuatan database adalah membuat desain ERD. Istilah EER Diagram di MySQL Workbench mirip dengan ERD pada umumnya. Nah, setelah membuat desain diagram (ERD) dari database yang kita inginkan, tentu diagram tersebut selanjutnya harus diterjemahkan menjadi script SQL.

Untuk menerjemahkan diagram menjadi script SQL, bagi yang mahir, bisa menerjemahkannya langsung secara manual. Tapi tak jarang juga, mereka yang mahir sekalipun memilih untuk melakukan generate script secara otomatis dari diagramnya. Alasan utamanya bisa jadi untuk mengefektifkan waktu pembuatan database, apalagi bila sistem yang dibuat memiliki table yang sangat banyak dan relasi yang rumit.

Untuk membuat script SQL di MySQL Workbench, siapkan diagram database milik kawan. Kami asumsikan, kawan sudah membuatnya. Kalau belum, silakan dibuat dulu. Sebagai catatan, kemampuan logika dalam mendesain database akan semakin baik bila kawan banyak berlatih mendesain ERD. Untuk kasus di sini, kami menggunakan ERD penilaian siswa sebagai contohnya.

  

Pastikan EER Diagram sudah terbuka di jendela MySQL Workbench. Selanjutnya, pilih menu File -> Export -> Forward Engineer SQL CREATE Script atau bisa juga dengan shortkey Ctrl + Shift + G.

 Setelah itu, akan muncul jendela baru. Di bagian “Output SQL Script File” silakan klik button browse dan arahkan ke mana kawan akan menyimpan file script SQL-nya.

 Bila sudah, silakan klik “Next” dan akan muncul jendela baru lagi. Silakan lanjut “Next”.

Di window selanjutnya, akan ditampilkan preview dari script SQL kita. Di sini, kawan bisa melakukan perbaikan script SQL bila diperlukan. Untuk menyimpan scriptnya, silakan klik “Finish”. Selesai. Dengan demikian, file script kita sudah tersimpan sesuai dengan lokasi yang kita tentukan sebelumnya.

Untuk memastikannya, kawan dapat membuka folder yang telah kawan tentukan. Coba buka script SQL kita. Nah, akhirnya script SQL kita siap dipasangkan ke database.